60detik.id,Manado-Walaupun Program WMK (Wirausaha Merdeka) UNICUBE (Unsrat Innovation and Enterpreneurship of Regional Business Education) sukses terlaksana pada tahun 2023 lalu, namun untuk penyelenggaraan di tahun 2024 ini terancam batal terselenggara.
Pasalnya propsosal pengajuan Program WMK dari Unsrat ke Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan belum diajukan oleh pihak penyelenggara. Menurut informasi dari sumber terpercaya media ini, ada salah satu oknum dosen bernisial ON meminta ‘fee’ 15 persen dari total kucuran dana kementrian sebesar Rp 3 miliar.
Padahal program ini sangat penting bagi pengembangan jiwa kewirausahaan mahasiswa di Kampus Unsrat. Seperti penyelenggaraan tahun lalu, ada 400 mahasiswa yang mampu berinovasi menciptakan produk-produk kuliner dan kerajinan tangan.
Ketika melakukan konfirmasi kepada Wakil Rektor I Unsrat Prof Dr Ir Grevo Soleman Gerung M.Sc melalui panggilan dan pesan WhatsApp tak kunjung ada tanggapan hingga berita ini diturunkan.
Wartawan yang mencoba mengkonfirmasi kepada Jacline Sumual Wakil WMK Unsrat 2023 mengatakan kabar soal permintaan fee 15 persen baru ia dengar dari media ini.
“Saya tidak tahu soal 15 persen itu. Justru saya baru dengar dari anda (wartawan),” ujarnya singkat.
